Take me, or leave me...

Human are made to be flexible. Kita menyesuaikan diri. Kita memaafkan. Kita semuanya. Kita suka, kemudian kita menjauhi. Ini kerana kita punya akal (mesti lah! ngeee). Ada tepat dan ada yang tak tepat bagi kita.

Hmm. People around me do have the right to change. I know. Tapi ada sesetengah yang merisaukan. It is not the way they change, but to what they have changed into. Sangat merisaukan bila mereka berubah and obviously look me as a person that have turn into a worst state. Physically, or mentally.

Maybe salah diri sendiri. Kalau macam tu, maafkan. Dan tolong saya betulkan dengan cara yang saya dapat saya terima dan tak mustahil untuk saya betulkan. But please, if something that i can't help with is the thing that you have had problem with and you can't really tolerate with it, i advice you to leave me. Yes. Leave me. I shall not blame you. I understand. I will not say that you ditch me. Because I understand. I understand that it is impossible to content people. So, leave me. And let me breath with the wind without your unsatisfactory in it. Saya tahu saya kedengaran selfish, but what to do. I am suffocated enough. 

Jangan salah tafsir perkataan2 saya. Tulisan saya bukan menandakan saya benci. Hanya 'sedompok' (bak kata adik. ^^) rasa hati.

Saya hargai kepada yang sabar. Dan juga yang faham. Dan juga yang mengingatkan. Dan juga yang mendengar. Saya ingat semuanya. Terima Kasih. :)

p/s: saya sayang kamu juga. ^^

01.02 am.

Tuesday, November 30, 2010.

Syaza.